Mengenal Burung Prenjak Si mungil Bersuara Lantang

Burung ini sering disebut dengan prenjak. Meskipun sering ditemui di daerah pedesaan baik di sawah maupun di kebun, ternyata banyak yang belum begitu mengenal burung ini. Burung yang lekat dengan mitos bila berkicau didekat rumah berarti akan ada tamu atau saudara dekat yang datang ini kerap membawa suasana menyenangkan. Karena biasanya memang berkicau bersahutan dengan kelompoknya disaat suasana pagi dan matahari sedang menyebarkan kehangatannya, seakan mengiringi hari yang ceria penuh semangat.

Burung prenjak, dengan nama ilmiah Prinia adalah kelompok burung kecil yang tergolong dalam famili Cisticolidae. Meskipun sering kali dianggap sebagai burung yang umum di beberapa wilayah, mereka memiliki karakteristik yang menarik dan perlu dipelajari lebih dalam. 

burung prenjak berkepala merah


Ciri Khas Burung Prenjak

Burung prenjak biasanya memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

- Ukuran: Tubuh kecil dengan panjang sekitar 10-15 cm.

- Warna Bulu: Warna bulu cenderung coklat atau abu-abu di bagian atas, dengan warna putih atau kekuningan di bagian bawah.

- Ekor Panjang: Ekornya relatif panjang, sering kali ditegakkan saat mereka berdiri di atas tanah atau di atas semak-semak.

- Suara Khas: Mereka dikenal dengan suara nyanyian yang cemerlang dan sering terdengar di area terbuka atau di sekitar semak belukar.

Perilaku Burung Prenjak

Burung prenjak adalah burung yang aktif dan lincah dengan beberapa perilaku menarik:

- Mencari Makanan: Mereka biasanya mencari makanan di semak-semak rendah atau di antara rumput-rumput, mencari serangga kecil dan larva sebagai makanan utama.

- Bersosialisasi: Meskipun cenderung soliter saat mencari makan, mereka sering terlihat dalam kelompok kecil saat berkomunikasi atau membangun sarang.

- Bunyi Panggilan: Selain nyanyian indahnya, mereka juga menggunakan panggilan pendek dan tajam sebagai cara komunikasi dengan sesama burung prenjak.

Pada beberapa daerah tertentu burung prenjak dianggap sebagai burung ciblek kebun. Sedangkan burung ciblek dibagi menjadi beberapa jenis. Ketahui lebih jauh tentang burung ciblek yang tidak hanya dipelihara dirumah seperti biasa tapi juga sering sebagai isian kicau burung lainya.

Habitat dan Penyebaran

Burung prenjak tersebar luas di berbagai habitat, termasuk:

- Padang Rumput: Mereka sering ditemukan di padang rumput terbuka dan daerah dengan semak belukar yang cukup tebal.

- Tepi Hutan: Habitat di tepi hutan atau hutan terbuka juga disukai oleh burung prenjak untuk mencari makan dan membangun sarang.

- Perkebunan: Terkadang, mereka juga terlihat di perkebunan atau area pertanian yang memiliki semak belukar yang cukup untuk perlindungan.

Perlindungan dan Konservasi

Meskipun burung prenjak tidak tergolong dalam spesies yang terancam punah, namun habitat alaminya yang semakin berkurang dapat memengaruhi populasi mereka. Upaya konservasi terhadap habitat alaminya, seperti melestarikan semak belukar dan daerah terbuka, penting untuk mendukung populasi burung prenjak yang stabil.

Kesimpulan

Burung prenjak adalah salah satu spesies burung kecil yang menarik untuk dipelajari, baik dari segi ciri khas fisiknya, perilaku, maupun habitat alaminya. Memahami lebih dalam tentang burung ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan tentang keanekaragaman hayati, tetapi juga mendukung upaya pelestarian lingkungan.

Jenis Burung Pipit Yang Banyak Dipelihara Pecinta Burung di Nusantara

Memelihara burung merupakan kegiatan yang banyak digemari oleh segala lapisan masyarakat. Banyak jenis burung yang dipelihara dengan baik hingga dapat dikembang biakkan salah satunya adalah burung pipit (Finch) atau dalam bahasa jawa emprit.

Sejak kecil saya sudah akrab dengan burung pipit, sebab rumah saya dekat dengan area sawah dan perkebunan. Dulu seya mengetahui burung pipit ada dua jenis saja, pertama burung pipit berkepala coklat dan burung pipit berkepala putih atau dikenal sebagai burung pipit haji.

Setelah membaca beberapa sumber, ternyata saya baru tahu bila burung pipit ada berbagai jenis. Bahkan untuk tampilan saja ada 9 jenis burung pipit yang menarik dan berbeda satu sama lain.

Burung pipit memang banyak dipelihara lebih karena keindahan bulunya yang menarik. Suara kicaunya juga unik sehingga dapat membawa memory saat sawah akan segera panen. Bila anda ingin membawa suasana sawah di pedesaan ke rumah maka memelihara burung ini adalah ide yang menarik. 

Selain keindahan warnanya dan kicaunya ternyata burung pipit juga dianggap relatif mudah dipelihara dan dikembang biakkan. Maka tidak salah bila burung ini adalah salah satu jenis burung yang direkomendasikan untuk menjadi peliharaan anda dirumah.

Jenis Burung Pipit Yang Menarik Untuk Dibiakkan

Diantara 9 jenis yang menarik, tidak semua burung pipit tersebut mudah ditemui di negara ini. Hanya ada 4 jenis saja yang sering dijual, antara lain:

Zebra Finch

Burung pipit yang satu ini memiliki bulu yang sangat menarik sehingga banyak orang yang tertarik memeliharanya. Burung dengan nama ilmiah Taeniopygia guttata ini banyak hidup di Australia, Timur Leste dan di Indonesia.

Burung ini mudah dibedakan jantan dan betinanya, maka bila anda berniat memeliharanya sebaiknya langsung sepasang saja. 

burung pipit zebra

Bondol Hijau Binglis

Burung pipit yang juga digemari untuk dipelihara selanjuntnya adalah Bondol hijau. Burung dengan nama ilmiah Erythrura prasina ini sering dipelihara secara aviary.

Sifat burung pipit yang suka berkoloni dan mudah bersosialisasi membuatnya sering ditangkarkan dalam jumlah besar. Karena sifatnya yang tidak terlalu independen maka burung ini akan baik-baik saja bila dipelihara campur dengan burung finch lainnya.

Bondol Haji

Burung pipit haji seringkali muncul dan berkoloni di sekitar rumah saya dulu sangat menarik perhatian saya. Sebab ciri kepala putihnya ibarat orang yang pakai peci haji sangat membedakannya.

Burung pipit haji ini ternyata juga banyak ditemukan di pulau Jawa, Sumatra hingga semenanjung Malaya dan beberapa pulau sekitarnya.

Strawberry Finch

Salah satu burung finch yang cukup populer di masyarakat adalah burung Strawberry atau nama ilmiahnya Amandava amandava. Banyak juga yang menyebut burung satu ini dengan sebutan emprit geni atau pipit benggala.

Walaupun burung ini sangat jarang ditemukan dipersawahan, bahkan selama saya tinggal di dekat sawah saya belum pernah menemukan burung ini. Namun, burung ini tentunya akan sangat menarik untuk menjadi salah satu teman burung berkicau dirumah.

Nah bagaimana? apakah anda juga tertarik memelihara salah satu burung pipit tersebut? 

Mengamati Kebiasaan dan Jenis Makanan Burung Merpati

Seperti biasanya yaitu selepas maghrib kami sekeluarga saling ngobrol dan bercerita tentang apapun termasuk perkembangan peliharaan kami yang kebetulan ada ayam, ikan dan tidak ketinggalan yakni burung. Ditengah obrolan kami terkesan dengan topik cara makan merpati yang beda dengan ayam.

Burung merpati yang kami pelihara ternyata lebih fokus dalam mendapatkan makanan, tidak banyak terganggu dengan teman-temannya ataupun hewan lain. Merpati fokus saja makan walaupun bila ada ayam mendekat untuk merebut makanannya dia pun dapat  menghindar tapi tidak hilang fokus untuk segera mencari makanan di lokasi yang lain. 

Bila kebutuhan makanannya sudah terpenuhi dia dengan segera mengambil posisi untuk kembali terbang menuju tempat yang lebih tinggi mungkin agar tidak mudah diserang. Kemudian kami mencoba mengambil kesimpulan yang mungkin ada benarnya yaitu burung merpati ternyata fokus pada tugasnya, maka tidak salah bila pada jaman dulu dia dapat diandalkan untuk mengantar surat.

Kami memang memelihara merpati hanya untuk hiburan bukan sengaja diternak untuk diperjual belikan. Burung merpati kami kebetulan cepat sekali pembiakanya, bahkan kami tidak sadar kalau juga sering "mbandang" atau menarik merpati lain untuk tinggal bersama di tempat mereka.

Saat ini Burung merpati kami sedang tidak banyak, kebetulan hanya beberapa yakni lebih dari lima ekor saja. Sebenarnya kemarin-kemarin pernah banyak kemudian kami tangkap agar populasinya dapat dikendalikan.

kebiasaan dan jenis makanan burung merpati
Merpati Terbang sumber ilustrasi wikipedia


Jenis Makanan Burung Merpati 

Sebenarnya memelihara merpati cukup mudah dan tidak memerlukan perlakuan yang merepotkan. Namun memang menurut beberapa sumber seharusnya diberikan makanan yang bergizi, diantaranya:

Bijian

Burung merpati gemar memakan biji-bijian, maka anda dapat memberinya makanan bijian yang biasa dijual di toko pakan burung. Mulai dari jagung, beras, ketan dan jenis bijian lainnya. 

Di toko pakan burung biasanya ada juga yang menyediakan pakan dalam bentuk kemasan yang sudah dicampur sayuran, vitamin dan mineral. 

Memberikan pakan bijian juga menyenangkan anda tinggal menebarkan saja diarea yang terlihat oleh merpati, maka merpati akan segera datang menyerbu. Maka momen seperti ini bisa menjadi hiburan.

Sayur dan Buah

Burung merpati juga bisa diberikan makanan berupa sayuran. Sebelum memberikannya kepada merpati, sebaiknya sayuran dicincang halus agar tidak menyulitkan merpati dalam mengkonsumsinya.

Sayuran dan buah yang akan diberikan hendaknya juga bebas bahan kimia berbahaya. Oleh sebab itu mencuci setiap sayuran dan buah sebelum dikonsumsi sangat dianjurkan.

Makanan Manusia

Bukan rahasia lagi kalau burung merpati juga doyan makanan manusia. Bila anda jalan-jalan di tempat wisata terbuka yang ada burung merpati, mungkin anda juga pernah memperhatikan burung tersebut memunguti snack yang jatuh dari sisa makanan anak-anak.

Walaupun mungkin tidak direkomendasikan, sebenarnya boleh saja memberi makan merpati dengan makanan manusia. Tapi sebaiknya berikanlah makanan yang sehat bukan jenis makanan cepat saji ataupun berbahaya seperti mengandung alkohol, pengawet atau sejenisnya.

Suplemen

Walaupun setahu saya merpati adalah termasuk burung yang kuat dan jarang sakit, tetapi ada baiknya memberi suplemen untuk kondisi tertentu. Merpati akan membutuhkan tambahan gizi saat sedang terluka, stress, akan bertelur dan saat sedang mengeram.

Anda dapat membeli ke toko makanan burung atau toko suplemen hewan yang dapat memberikan nutrisi terbaik untuk merpati. Pada umumnya makanan khusus yang diproduksi untuk burung merpati juga sudah mengandung bahan-bahan yang dapat memenuhi kebutuhan nutrisinya.

Air dan Kerikil

Sebagaimana mahluk hidup lainnya, air sangat dibutuhkan merpati untuk minum. Air merupakan bahan yang mungkin akan banyak dikonsumsi, maka harus tersedia selalu diarea yang terjangkau oleh merpati.

Ditempat kami kebetulan ada kolam ikan yang dilengkapi dengan pancuran yang dibawahnya dipasang filter agar menyaring air. Uniknya, walaupun kami sudah menyediakan tempat minum khusus berisi air untuk unggas, ternyata merpati kami malah lebih suka minum dari pancuran itu. Mungkin memang lebih segar juga.

Terkadang burung merpati juga akan memakan kerikil kecil kalau orang jawa menyebutnya "ngasin" kalau tidak salah. Burung merpati melakukan itu tujuannya adalah untuk membantu mencerna makanannya. Bila burung diletakkan dalam kandang, maka sebaiknya kita juga memberikannya kerikil kecil, atau alternatifnya adalah batu merah yang ditumbuk.

Inilah Kelebihan Burung Perkutut Bangkok Yang Membuatnya Menarik untuk Dipelihara

Burung perkutut Bangkok akhir-akhir ini mulai banyak dipelihara dan dibudidayakan. Walaupun dianggap berbeda dengan perkutut lokal, tetapi burung perkutut Bangkok juga memiliki berbagai kelebihan yang menarik untuk dipelihara sebagai klanggenan.

Masyarakat pada umumnya menganggap burung perkutut sebagai salah satu burung yang memiliki tuah gaib serta beberapa kekuatan dengan mitos yang diyakini banyak orang. Burung perkutut dengan kekuatan gaib tersebut memiliki ciri fisik yang berbeda dengan burung Perkutut umumnya yang biasa disebut dengan Katuranggan.

Pada umumnya katuranggan hanya dimiliki oleh burung Perkutut lokal. Bagi pecinta perkutut, ciri-ciri tersebut dapat dikenali dari warna bulu sekitar mata, jumlah bulu pada bagian ekor sisik kaki dan beberapa tanda fisik lainnya yang tidak dimiliki oleh burung perkutut Bangkok.

Lalu apakah dengan tidak memiliki ciri-ciri kekuatan gaib tersebut membuat perkutut Bangkok tidak diminati? ternyata tidak, banyak orang yang sekarang ini justru tertarik dengan perkutut yang memiliki asal usul dan sejarah unik ini.

Kelebihan Burung Perkutut Bangkok


Asal Usul Perkutut Bangkok

Konon dari beberapa sumber menuliskan bahwa Burung perkutut Bangkok juga sebenarnya berasal dari Jawa. Untuk bagaimana cerita asalnya perkutut jawa sampai di Thailand ada beberapa versi. Ada yang menyebut burung perkutut dari Jawa itu dibawa oleh pekerja paksa yang diangkut oleh Tentara Jepang ke Thailand. Tapi ada juga yang menyebut burung perkutut tersebut sudah sampai disana sejak sekitar 200 tahun lalu yaitu zaman kerajaan Ratanakonsin.

Singkat cerita burung perkutut dari Jawa tersebut juga gemar berbunyi atau dikenal dengan sebutan manggung sehingga menentramkan hati. Ternyata banyak orang Thailand yang juga menyukai suara damai perkutut yang sedang manggung sehingga mereka tertarik memelihara dan membudidayakannya juga, hingga orang Muangthai memberikan julukan burung itu dengan nama "Nukhao Chewah" bila diterjemahkan artinya adalah "burung Jawa".

Pada dasarnya, orang Thailand mengenal burung perkutut yang dikembangbiakkan disana sebagai burung Jawa, jadi sebenarnya penyebutan perkutut Bangkok adalah penyebutan orang Indonesia terhadap burung yang dikembang biakkan di Thailand. Bukan nama asli ataupun nama yang disematkan orang Thailand. 

Di Thailand perkutut Bangkok juga dilombakan namun bukan pada suaranya saja tapi melibatkan faktor warna dan coraknya. Uniknya bukan hanya burungnya saja yang dilombakan tetapi juga orang yang membudidayakannya. Panitia lomba memberikan penghargaan terhadap pembudidaya yang berhasil memajukan budidaya perkutut dengan peran persilangan, pelatihan suara, sangkar khusus, pemberian pakan dan lain-lain sebagai kehormatan. 

Kelebihan Burung Perkutut Bangkok

Sebagaimana burung perkutut lokal, burung perkutut Bangkok di Indonesia juga memiliki tempat tersendiri dihati para pecinta perkutut. Semakin hari banyak orang yang memelihara akibat tertarik dengan berbagai kelebihan yang dimilikinya.

Burung perkutut Bangkok dikenal memiliki suara yang ngebas lebih besar dan suara menggung yang dinilai pecintanya lebih enak didengar.

Hal ini tentunya ditunjang dengan ukuran tubuh yang lebih besar dibanding perkutut lokal, kepala yang lebih besar, lingkar kacamata yang lebih tebal, kaki yang lebih besar dan panjang, tapi ekornya lebih pendek dan lebih tumpul dibagian ujungnya.

Perlu diketahui bahwa perkutut Bangkok yang tersedia dipasaran berasal dari proses pembiakan di peternakan. Jadi hampir dapat dipastikan selalu ada penanda khusus yaitu di kakinya terdapat ring sebagai identitas untuk mengenali garis keturunannya. Dengan penanda tersebut dapat diketahui asal usul trah atau keturunannya, maka anda dapat melacak bagaimana potensi yang diwariskan dari prestasi indukan dalam garis keturunannya.

Jadi bagaimana, apakah anda juga tertarik ingin memeliharanya juga? 

Solusi Harga Makanan Lovebird Naik - Milet Putih

Kicau lovebird ditahun 2019 ini terasa mulai meredup. Hal ini dikarenakan harga burung tidak segera membaik tetapi pakan malah makin langka. Sehingga memaksa para penangkar burung lovebird banyak yang tidak meneruskan usahanya. Diantara penangkar masih ada yang tetap berusaha bertahan dengan mencari alternatif pemecahan masalahnya dengan mengganti sumber pakan baru.

Kondisi peternak Lovebird ditahun ini banyak yang kebingungan lantaran harga burung yang cenderung terus menurun tetapi harga pakan malah semakin naik. Milet putih merupakan pakan utama burung lovebird di beberapa daerah sudah susah didapatkan. Pada tahun sebelumnya yaitu 2018 kemarin harga pakan lovebird yaitu milet putih masih dikisaran Rp. 8000 per kilogram. Tetapi sekarang harga milet putih sekitar Rp. 15000 per kilogram. Malah dibeberapa daerah di kios pengecer bisa menyentuh Rp. 20.000 per/kg.

Untuk beberapa peternak Lovebird yang bertahan, kondisi naiknya harga pakan disiasati dengan membudidayakan Milet. Agar terlalu tidak tergantung dengan naik turunnya harga pakan. Ada beberapa peternak yang menanam milet putih sendiri. Bahkan dari video yang diunggah di Youtube menunjukkan bahwa dari sejumlah kecil milet yang ditanam bisa menghasilkan ratusan milet dengan jangka waktu tanam hingga panen sekitar 1.5 bulan.

Sebagaimana sejarahnya, Milet adalah tumbuhan sejenis rumputan tinggi yang telah dibudidayakan sebagai bahan pangan. Maka dari itu milet juga dimanfaatkan oleh para petani sebagai tanaman darurat yang bisa diandalkan. Tanaman ini memiliki sifat cepat tumbuh dan tahan kekeringan. Jadi budidaya milet bukan sejak munculnya hobi lovebird tapi sudah selama kurang lebih dari 3000 tahun. Di negara-negara Barat, milet sudah  dikenal oleh para penghobi burung sebagai pakan cemilan peliharaan mereka. 
Solusi Makanan Lovebird Naik

Cara Membudidayakan Milet

Ternyata cara membudidayakan milet relatif mudah, langkahnya seperti berikut:
  1. Anda tinggal menyiapkan semangkuk air kemudian sejumlah milet setidaknya bila ingin mencoba secukupnya saja. 
  2. Milet kemudian di rendam dalam air selama 1 malam. Milet yang bisa tenggelam disisihkan dari yang terapung. Milet tenggelam merupakan milet berkualitas yang akan ditanam sedangkan milet yang terapung bisa diberikan pada burung.
  3. Setelah itu keesokan harinya taburkan milet yang tenggelam ke tanah untuk disemai bisa di polybag atau langsung di tanah yang subur. 
  4. Tutup tanah secukupnya, jangan terlalu dalam. Kemudian siram dengan air yang lembut lebih baik dengan semprotan mandi burung. 
  5. Pastikan anda menyiram secara berkala dan jaga agar tanah selalu lembab tidak sampai kekeringan. Simpan polibag ditempat teduh maka dalam beberapa hari milet akan tumbuh menjadi tunas.
  6. Sekitar 2-3 minggu milet akan tumbuh dan mulai berbuah. Tanaman milet tumbuh seperti padi. Tunggu dengan sabar hingga kurang lebih 6 minggu milet bisa dipanen. 


Biji milet bisa diberikan burung dan sisanya dapat dimanfaatkan lagi untuk ditanam kembali dengan cara yang sama. Sebaiknya anda menyiapkan beberapa polibag dengan waktu tanam yang berbeda-beda. Sehingga setiap minggu atau bahkan setiap 2 hari sekali panen. Dengan demikian bisa menjaga pasokan pakan burung lovebird anda tanpa perlu khawatir lagi harga pakan naik. Demikian tulisan kali ini, semoga bermanfaat.